Manfaat sukun sebagai obat
Sukun merupakan salah satu tanaman yang bisa dikonsumsi sebagai sumber karbohidrat. Bahkan sebelum masyarakat nusantara mengenal padi, mereka sudah memanfaatkan sukunsebagai bahan makanan pokok.
Pohon sukun jika suda tumbuh besar memiliki penampakan yang tinggi besar. Bahkan tingginya dapat mencapai sekitar 20-40 meter, batang pokoknya tegak. Selain itu, penampilan pohon sukun amat indah dan anggun, sehingga pernah saya melihat tanaman ini sengaja ditanam di depan perumahan elit.
Pohon sukun jika suda tumbuh besar memiliki penampakan yang tinggi besar. Bahkan tingginya dapat mencapai sekitar 20-40 meter, batang pokoknya tegak. Selain itu, penampilan pohon sukun amat indah dan anggun, sehingga pernah saya melihat tanaman ini sengaja ditanam di depan perumahan elit.
Dalam beberapa hal, sukun memiliki banyak keunggulan, yaitu: kandungan protein sukun segar lebih tinggi daripada ubi kayu, begitu juga kandungan karbohidratnya, lebih tinggi dari ubi jalar atau kentang, dan dalam bentuk tepung, nilai gizinya kurang lebih setara dengan beras.
Manfaat sukun lainnya dapat digunakan sebagai pilihan dalam diet rendah kalori, mengingat kandungan kalori buah sukun lebih rendah dibanding beras, namun memiliki vitamin dan mineral yang lebih lengkap. Selain itu kandungan seratnya yang cukup tinggi baik untuk sistem pencernaan.
Bagian-bagian lain dari tanaman sukun yang telah diketahui sangat bermanfaat bagi manusia adalah biji, bunga dan daunnya. Di Melanesia dan New Guinea bijinya dapat disangrai atau direbus seperti chestnut. Bunganya dapat diramu sebagai obat yakni untuk menyembuhkan sakit gigi dengan cara dipanggang lalu digosokkan pada gusi yang giginya sakit.
Manfaat sukun lainnya dapat digunakan sebagai pilihan dalam diet rendah kalori, mengingat kandungan kalori buah sukun lebih rendah dibanding beras, namun memiliki vitamin dan mineral yang lebih lengkap. Selain itu kandungan seratnya yang cukup tinggi baik untuk sistem pencernaan.
Bagian-bagian lain dari tanaman sukun yang telah diketahui sangat bermanfaat bagi manusia adalah biji, bunga dan daunnya. Di Melanesia dan New Guinea bijinya dapat disangrai atau direbus seperti chestnut. Bunganya dapat diramu sebagai obat yakni untuk menyembuhkan sakit gigi dengan cara dipanggang lalu digosokkan pada gusi yang giginya sakit.
Tahukah Anda jika ternyata manfaat daun sukun sangat banyak bagi ksehatan maupun pengobatan? Tidak banyak yang tahu jika daun sukun ternyata juga memiliki manfaat bagi kesehatan. Daun sukun dapat dengan mudah tumbuh pada Negara beriklim tropis sepeerti di negeri kita ini. Buah sukun berwarna putih dan tidak memiliki biji, ketika dimasak daging buah sukun menjadi sangat lunak dan berserat.
Manfaat daun sukun belum banyak diketahui oleh khalayak, sebagian masyarakat kita hanya mengetahui manfaat dari buah sukun. Daun sukun yang memiliki bentuk lebar dan terlihat keras ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Daun sukun bila dikonsumsi secara rutin mampu menyembuhkan berbagai jenis penyakit seperti ginjal, asam urat serta mampu menurunkan kadar gula dalam darah.
Manfaat Daun Sukun Untuk Pengobatan
Daun sukun sangat efektif untuk mengobati beberapa penyakit kronis seperti penyakit liver, hepatitis, sakit gigi, gatal-gatal, pembesaran limpa dan penyakit jantung. MAnfaat daun sukun dalam mengobati berbagai macam penyakit tersebut dikarenakan daun sukun mengandung beberapa unsur seperti asam hidrosianat, asetilcolin, ribofavlin, tannin da beberapa senyawa lainya. Secara empiris daun sukun juga bermanfaat untuk mengatasi kerusakan ginjal. Melalui penelitian yang dilakukan oleh LIPI dan peneliti asal Cina disimpulkan bahwa daun sukun sangat berguna untuk mengobati penyakit kardiovaskuler.
Untuk mengobati penyakit ginjal, daun sukun cukup direbus kemudian diminum airnya setiap hari secara rutin. Memang hal ini butuh kedisiplinan dan ketelatenan karena harus dilakukan secara rutin dan dalam jangka panjang. Untuk mengobati penyakit jantung, anda sebaiknya memilih daun sukun yang sudah berumur tua karena daun sukun yang telah berumur tua memiliki kandungan zat yang maksimal.
Satu hal yang paling penting sebelum anda mengkonsumsi daun sukun. Jika anda sedang mengkonsumsi daun sukun sebagai salah satu terapi pengobatan sebaiknya anda menghindari mengkonsumsi daun singkong, daun bayam dan daun kangkung. Anda juga harus menghindari mengkonsumsi jeroan dan daging merah karena akan membuat darah menjadi kental sehingga dapat menimbulkan kram pada otot
Manfaat daun sukun belum banyak diketahui oleh khalayak, sebagian masyarakat kita hanya mengetahui manfaat dari buah sukun. Daun sukun yang memiliki bentuk lebar dan terlihat keras ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Daun sukun bila dikonsumsi secara rutin mampu menyembuhkan berbagai jenis penyakit seperti ginjal, asam urat serta mampu menurunkan kadar gula dalam darah.
Manfaat Daun Sukun Untuk Pengobatan
Daun sukun sangat efektif untuk mengobati beberapa penyakit kronis seperti penyakit liver, hepatitis, sakit gigi, gatal-gatal, pembesaran limpa dan penyakit jantung. MAnfaat daun sukun dalam mengobati berbagai macam penyakit tersebut dikarenakan daun sukun mengandung beberapa unsur seperti asam hidrosianat, asetilcolin, ribofavlin, tannin da beberapa senyawa lainya. Secara empiris daun sukun juga bermanfaat untuk mengatasi kerusakan ginjal. Melalui penelitian yang dilakukan oleh LIPI dan peneliti asal Cina disimpulkan bahwa daun sukun sangat berguna untuk mengobati penyakit kardiovaskuler.
Untuk mengobati penyakit ginjal, daun sukun cukup direbus kemudian diminum airnya setiap hari secara rutin. Memang hal ini butuh kedisiplinan dan ketelatenan karena harus dilakukan secara rutin dan dalam jangka panjang. Untuk mengobati penyakit jantung, anda sebaiknya memilih daun sukun yang sudah berumur tua karena daun sukun yang telah berumur tua memiliki kandungan zat yang maksimal.
Satu hal yang paling penting sebelum anda mengkonsumsi daun sukun. Jika anda sedang mengkonsumsi daun sukun sebagai salah satu terapi pengobatan sebaiknya anda menghindari mengkonsumsi daun singkong, daun bayam dan daun kangkung. Anda juga harus menghindari mengkonsumsi jeroan dan daging merah karena akan membuat darah menjadi kental sehingga dapat menimbulkan kram pada otot
0 komentar:
Post a Comment